BANYUWANGI – liputanterkini.co.id | Gelaran acara “Gala Desa Bola Volley” tingkat kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi telah memasuki babak final, acara nampak meriah dengan dihadiri oleh bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas. Kamis (4/7/2024).
Sedianya, kedatangan Ipuk beserta rombongan pun disambut sangat hangat oleh panitia dan warga ditengah suasana yang riuh, karena ribuan penonton pun turut menyaksikan jalannya pertandingan. Tak ketinggalan tampak hadir pula owner Villa Gumuk Emas, Muncar Sanghyang Dodik beserta tokoh masyarakat di antaranya H. Hasan Basri ketua HNSI, Gramang S, tokoh pemuda Kedungrejo, R Nanang Hidayat tokoh pemuda Sumberberas, bersama ibu-ibu serta kaum millenial.
Nampak Sanghyang Dodik, dkk mengiringi bupati Banyuwangi menuju arena pertandingan dimana camat Muncar sedang memberi pengarahan kepada kedua tim yang akan bertanding malam itu.
Dalam sambutannya, bupati Ipuk berpesan agar masyarakat lebih menggiatkan olah raga dan juga menjaga kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat sembari terlihat sangat menikmati pertandingan yang notabene adalah bibit-bibit pemain asli lokal Muncar. Dalam kesempatan itu pun, bupati Ipuk Fiestiandani memberikan santunan kepada anak yatim.
Nampak merakyat, Ipuk tidak menduduki kursi kehormatan yang telah disediakan oleh panitia, beliau justru bergabung dengan warga yang berjubel ribuan itu dengan ber-lesehan dengan menggelar tikar di samping lapangan. Sesekali Ipuk pun asyik mengobrol di saat jeda pertandingan dan senda gurau bersama warga, seolah tak ada sekat dan jarak antara pejabat dan rakyat, sangat akrab dan natural, masyarakat Muncar nampak sangat senang dengan sikap Ipuk kala itu.
Dua tim yang semangat berlaga malam itu, yakni tim Putri desa Kedungrejo melawan tim Putri desa Tambakrejo, pertandingan berlangsung dramatis hingga pada set ke-4, akhirnya tim Putri desa Kedungrejo pun menyerah karena salah satu pemain cidera, dan pertandingan harus dihentikan karena tidak ada pemain cadangan di tim bola volley Putri desa Kedungrejo.
Tim Putri dari desa Tambakrejo pun akhirnya berhasil menjadi juara 1 dan berhak atas piala dan uang pembinaan dari panitia, juara kedua tim Putri desa Kedungrejo disusul juara ketiga tim dari desa Sumberberas.
Acara berakhir usai bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas menyerahkan hadiah dari panitia serta memberikan bonus pribadi kepada juara 1 dan juara 2.
Acara berlanjut dengan pertandingan final tim putra desa Wringinputih melawan tim putra desa Tapanrejo, namun pertandingan baru memasuki set pertama Ipuk tampak berpamitan kepada semua penonton yang hadir karena waktu pun sudah cukup malam. Tak terelakkan, nampak para penonton pun meng elu-elukan bu Ipuk saat beliau beranjak meninggalkan arena perlombaan, beberapa masyarakat bahkan banyak yang meminta foto bersama bupati Banyuwangi yang juga istri dari MenPanRB Abdullah Azwar Anas itu.
Sementara Sanghyang Dodik menyampaikan penonton pertandingan tadi malam sangat luar biasa, semua tempat penuh sesak dengan ribuan kehadiran penonton dan supporter tim yang bertanding, ucapnya.
Nampak suasana keakraban bu Ipuk dengan warga masyarakat Muncar, ini membuktikan bahwa beliau sangat dicintai oleh rakyatnya. Senada dengan Sanghyang Dodik, R Nanang Hidayat mengatakan bahwa program kegiatan olahraga ini juga membangkitkan semangat warga untuk giat berlatih agar bisa jadi pemain professional yang handal, ucap Nanang.
Gramang pun menyusul dengan menyampaikan informasi bahwa bu Ipuk akan ada program bunga desa di Kedungrejo dalam waktu dekat ini.
Dikawal oleh Sanghyang Dodik, dkk bu Ipuk akhirnya meninggalkan lapangan Untung Suropati desa Tembokrejo kecamatan Muncar sambil terus lempar senyum dan melambaikan tangan kepada warga masyarakat yang menyambutnya begitu antusias dan suka cita.**
(Kris)