Yogyakarta – liputanterkini.co.id | Di tengah maraknya kasus judi online yang melibatkan anggota TNI, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Yogyakarta, Kolonel Laut (KH) Dr. Devi Erlita, M.M., M.Tr.Opsla, mengambil langkah tegas untuk menanggulangi ancaman ini. Dalam acara jam komandan yang diadakan di Aula Mako Lanal Yogyakarta, Jalan Melati Wetan No. 62 Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta, Kolonel Devi menyampaikan pentingnya pengawasan dan komunikasi antara pimpinan dan prajurit.
Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang pembinaan mental kejuangan, tetapi juga menjadi sarana untuk menyampaikan arahan dan kebijakan dari Komando atas.
Kolonel Devi Erlita menekankan larangan keras terhadap perjudian online di kalangan prajurit. Ia menyoroti bahwa fenomena judi online telah menyebar luas di masyarakat dan berdampak buruk pada mental serta polarisasi berpikir generasi muda, termasuk prajurit TNI yang seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat. “Banyak yang terjebak dalam judi online hingga menyebabkan pelanggaran di satuan, kerusakan rumah tangga, dan pengaruh buruk terhadap kedinasan,” tegas Kolonel Devi.
Selain larangan judi online, Kolonel Devi juga mengingatkan prajuritnya untuk menghindari keterlibatan dalam pinjaman online, penggunaan narkoba, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Ia menekankan pentingnya bijak dalam bermedia sosial dan menjaga etika komunikasi, baik dengan atasan maupun sesama rekan kerja. Kebijakan-kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat disiplin dan integritas prajurit TNI Angkatan Laut, serta mencegah terjadinya pelanggaran yang dapat merugikan institusi dan masyarakat.
Dengan pendekatan yang tegas dan komprehensif, Komandan Lanal Yogyakarta berharap dapat membangun lingkungan yang lebih sehat dan produktif bagi prajuritnya, serta memberikan contoh positif bagi masyarakat luas. Kegiatan jam komandan ini merupakan langkah nyata dalam upaya meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab prajurit terhadap bahaya judi online dan berbagai pelanggaran lainnya.
( Bayu )