BANYUWANGI – liputanterkini.co.id | Viral di media sosial unggahan foto seorang perempuan yang di kabarkan ada seorang pekerja migran Indonesia (PMI/TKW) yang sedang sakit di Malaysia. Ia di perkirakan bernama Sundai Ningsih (Bu Asih) yang di kabarkan berasal dari Kec. Genteng, Kab. Banyuwangi.
Mendapati informasi tersebut, Bagus Abu Bakar dan rekan – rekan aktivis pegiat kemanusiaan yang tergabung di organisasi Sahabat Pekerja Buruh & Pekerja Migran Indonesia (SBPMI) mencoba menelusuri dan mengkonfirmasi beberapa sumber, salah satunya sahabat Bu Asih yakni Bu Ani yang berada di Malaysia tidak jauh dari tempat Bu Asih.
Menurut Bagus, bu Ani menyampaikan bahwa “Bu Asih sudah sekitar 25 tahun di Malaysia, saat ini kondisinya kritis dan tidak dapat berbicara karena sakit kangker payudara, tidak pernah ada yang tau asal usul bu Asih, hanya saja dia ingat saat perkenalan awal, bu Asih cerita berasal dari Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur. Dan lebih mengejutkan lagi, dengan kondisinya yang sedang kritis itu, bu Asih hanya di temani kedua anaknya yang bernama Kelvin (11 th) dan Muhamad (6 th) yang tak di ketahui siapa dan di mana ayahnya, ungkapnya. Minggu (3/3/2024).
Terkait hal itu, bu Ani mengaku telah di datangi perwakilan dari KBRI yakni ibu Galuh dan Bpk. Muis yang mengkonfirmasi terkait kondisi bu Asih, menurutnya terkait bu Asih, jika memang tuhan berkehendak lain, bisa di urus segala sesuatunya disini karena keluarganya tidak jelas keberadaannya, dan terkait kedua anaknya, masih di upayakan identitas diri, baru di buatkan SPLP terus di tempatkan di panti asuhan, terang Bagus.
Menurut Bagus, pihak SBPMI masih berusaha mencari alamat lengkap keluarga korban di wilayah Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Sementara info yang di dapat, bu Asih pernah membuat paspor di imigrasi Jember, tambahnya.
Perlu di ketahui, posisi bu Asih, saat ini berada di Kuala Ampang, Kuala Lumpur, Malaysia dan sedang dirawat oleh sesama rekan TKW/PMI.
Bagi masyarakat yang mengenali foto tersebut dan mengetahui alamat keluarganya, mohon menghubungi kami di nomor 082264211708 (Bagus).
Semakin banyak organisasi yang sudi membantu, semakin baik dan ibu Asih dan anak-anaknya segera bisa ketemu keluarganya.**
(Joko)