BANYUWANGI – liputanterkini.co.id | BAM (Banyuwangi Ayo Mengajar)
Semarak Merdeka Belajar, perkuat Budaya, Kokohkan Karakter merupakan program mengajak masyarakat dari berbagai profesi untuk bergabung sebagai relawan dan terjun ke sekolah-sekolah memberi motivasi para siswa siswi. Para ‘motivator’ untuk berbagi inspirasi dan pengalaman sukses kepada anak-anak agar bisa mengenal lebih dini dari beragam profesi, dan mengembangkan imajinasinya.
Kegiatan ini merupakan upaya pemerataan pendidikan di seluruh Kabupaten Banyuwangi, secara serentak dilaksanakan di 400 titik yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur. Selasa (24/10/2023).
Dalam program tersebut akan ada berbagai sosok pemateri dengan latar pendidikan dan pengalaman yang berbeda yang akan membagikan berbagai ilmu kepada siswa – siswi mulai dari pelajar SD hingga SMP bahkan warga sekitar.
Dalam pertemuan seminar BAM yang di selenggarakan di ruang aula dan diikuti oleh siswa – siswi SDN 1 Bangorejo dipimpin kepala sokolah R. Eko Wiyono, S.Pd, M.Pd, Danramil 0825/10 Bangorejo Kapten Inf. Ali Mukhodori di dampingi Babinsa Bangorejo Kopka Yono Adi, S, para ibu guru pengajar, ratusan siswa – siswi SDN 1 Bangorejo. Acara mulai digelar dari pagi sampai selesai.
Didepan ratusan murid SDN 1 Bangorejo, kepala Sekolah SDN 1 Bangorejo R. Eko Wiyono, S.Pd, M.Pd, memberi materi untuk semua murid agar mendengarkan kegiatan seminar ini dari Para ‘motivator’ untuk berbagi inspirasi dan pengalaman, kebetulan yang memberi materi sebagai motivator Danramil 0825/10 Bagorejo Kapten Inf. Ali Mukhodori.
“Untuk semua Siswa – siswi ini nanti akan diceritakan kesuksesan dari motivator termasuk ilmu-ilmu yang diberikan, itu akan menjadi motivasi bagi kalian semua, maka dari itu anak-anak tolong dengarkan”.
“Bagi anak-anak mohon untuk didengarkan apa yang disampaikan oleh Bapak pemateri Banyuwangi Ayo Mengajar (BAM), pesan kepala sekolah.
Sementara Danramil 0825/10 Bangorejo Kapten Inf. Ali Mukhodori di dampingi Babinsa Bangorejo Kopka Yono Adi, S, di tempat yang sama menyampaikan Semarak Merdeka Belajar, Perkuat Budaya, Kokohkan Karakter sebagai motivasi kita untuk semangat belajar karena dengan belajar yang rajin maka hasilnya akan baik tapi kalau nggak semangat, nggak rajin ya hasilnya nggak bagus, ucap Danramil.
Jadi slogan rajin pangkal pandai itu prinsip kita untuk adik-adik yang saya cintai yang penting kita niat belajar di sekolah biar nanti bisa jadi seorang pemimpin.
Sekarang banyak di medsos dan berita-berita bahwa kita antar teman itu tidak boleh saling membully,
Siswa SDN 1 bangorejo mudah – mudahan jangan sampai ada hal hal seperti itu, harap hati-hati semuanya, khususnya untuk kakak kelas ke 6 harus bisa sebagai contoh untuk adik-adik kalian dan hati-hati untuk kelas 1 sampai kelas 5 jangan sampai terjadi pembullyan, karena itu sangat merontokkan jiwa seorang anak-anak yang lagi menuntut ilmu, tambahnya.
Kita sudah diberikan pelajaran Akhlakul Kharimah, kita harus bisa menyadari bisa menyimak dan bisa memilah-milah mana yang baik dan mana yang buruk, kalau sama temen jangan terlalu ditanggapi serius kalau lagi bercanda, bercanda jangan sampai mengolok – olok sampai sakit hati langsung berantem.
Maka dari itu kita harus saling mengingatkan, saling menjaga kerukunan. Berkumpul sama teman-teman seangkatan teman-teman sekolah kita agar nanti kedepannya bisa jadi anak yang berguna bagi negara dan bangsa. Pungkas Ali.**
(Ynt)