BANYUWANGI – liputanterkini.co.id | Tindak lanjut dari proses pemulangan jenazah Wagini alias Riyani Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Jambewangi, Kec. Sempu, Kab. Banyuwangi yang di kabarkan meninggal di Taiwan, malam ini di dampingi Tim LBH RENAKTA dan Tim P4MI Banyuwangi, Tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jawa Timur mengunjungi kediaman keluarga Wagini. Rabu (18/6/2025).
Salah satu kuasa hukum keluarga, Bagus Abu Bakar, dari LBH RENAKTA Bakti Nusantara menjelaskan bahwa “Malam ini Tim Bid. Dokkes Polda Jatim di pimpin oleh Aipda Achmad Effendy, A.Md.Kep bersama satu anggotanya Briptu Muhammad Fariz, A.Md.Kep mendatangi kediaman Makmun Efendi, adik kandung Wagini dalam rangka pengambilan sampel DNA sebagaimana di persyaratkan untuk proses pemulangan jenazah almh. Wagini”, terangnya.
Hadir pula dalam pengambilan sampel DNA oleh Tim Biddokes Polda Jatim, perwakilan KP2MI yang di wakili oleh dua orang pejabat P4MI Banyuwangi yakni Awan Ardy Nugraha dan Moch Choirul Anam, tim kuasa hukum keluarga dari LBH RENAKTA dan ketua RW 04 Dusun Tlogosari, Desa Jambewangi, Kec. Sempu, Kab. Banyuwangi, tambahnya.
Hal ini merupakan proses yang berbeda dari beberapa kali LBH RENAKTA mendampingi proses pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Sebelumnya, tidak ada permintaan dari otoritas setempat test DNA keluarga sebagai kelengkapan persyaratan proses pemulangan jenazah dari luar negeri, namun kali ini apa yang mendasari hal itu, kami dari kuasa hukum keluarga belum mendapat jawaban yang pasti.
Selanjutnya kita menunggu sample DNA dua orang saudara kandung Wagini yakni kakaknya bernama Katinem dan adik kandungnya Makmun Efendi untuk di kirimkan ke KDEI Taiwan oleh BP3MI Jatim dan akan di lakukan test DNA oleh otoritas Taiwan, harapannya semua berjalan sesuai keinginan, sehingga proses pemulangan jenazah almh. WAGINI alias Riyani dapat segera di laksanakan dan jenazahnya bisa di makamkan di TPU desa setempat bersama keluarganya yang lainnya, pungkas Bagus.**
(Tim)