LABUHANBATU – liputanterkini.co.id | Jajaran wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Independen (FOR-WIN) Labuhanbatu mengapresiasi langkah kepolisian khususnya Satreskrim Polresta Medan karena berhasil meringkus kawanan begal sadis dan memberikan tindakan tegas terhadap salah seorang pelaku karena melawan dan mencoba melukai petugas saat diamankan.
“Sat Reskrim Polrestabes Medan bersama timnya, layak diberi acungan jempol. Semoga dengan tertangkapnya kawanan begal yang terkenal sadis, dapat membuat rasa nyaman bagi warga kota Medan sekitarnya dan pengguna jalan, Rabu (13/11/2024),” ujar Andi Manik ketua Forum Wartawan Independen (FOR-WIN) Labuhanbatu.
Ditambahkannya, sebagai salah seorang yang pernah keluarganya menjadi korban begal di seputar kota Medan, dirinya berharap Polrestabes terus mengejar begal-begal lainya yang diduga masih ada berkeliaran.”Terimakasih kepada Tim Sat Reskrim Polrestabes Medan yang berhasil meringkus kawanan begal sadis” ujar Andi Manik.
Penangkapan ke empat begal sadis kota Medan dilakukan sat Reskrim Polrestabes Medan yang dikomandoi Kompol JM Purba sebagai Kasat Reskrim Polrestabes Medan dan Kanitnya Iptu Sarwedi Manurung.
Tim sat Reskrim Polrestabes Medan, meringkus kawanan begal sadis ini di salah satu penginapan di Jalan Jamin Ginting Medan saat pesta narkoba. Dari tangan pelaku disita barang bukti dua unit sepeda motor, puluhan anak panah, alat hisap sabu, senjata tajam dan lainnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol JM Purba melalui pesan Whatshapnya membenarkan adanya penangkapan kawanan begal tersebut, Rabu (13/11/2024),”Salah seorang tersangka melakukan perlawanan dengan mencoba merebut senjata api milik petugas, walaupun sudah diberi peringatan namun tersangka tetap melawan, terpaksa petugas memberikan tindakan tegas terukur” ujarnya
Sebelumnya, Kepala Polrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan di Medan di siaran persnya menyatakan, Selasa (12/11/2024), salah seorang tersangka pelaku yang diberi hadiah timah panas adalah Dm (23). Polisi terpaksa memberikan tindakan tegas karena berusaha merebut senjata api milik petugas saat melakukan pengembangan untuk mencari pelaku lainnya.
“Para pelaku curas atau begal yang ditangkap ini sudah 11 kali beraksi di Kota Medan. Dari empat pelaku begal yang berhasil ditangkap, salah seorang diantaranya tewas tertembak, karena berusaha melawan dan mencoba merampas senjata api milik petugas,” ucap Kombes Gidion Arif Setyawan.
Sementara tiga pelaku lainnya, YRS alias T (24), NAG alias B dan RP sudah diamankan tim Satreskrim Polrestabes Medan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.”Ketiga tersangka berikut barang bukti sudah diamankan di Polrestabes Medan guna proses selanjutnya”, ujar Kapolrestabes Medan.
(Julip effendi)