JEMBRANA – liputanterkini.co.id | Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Ida Bagus Ketut Surya Wedana mendampingi Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Bambang Trisnohadi didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IX/Udayana Ny. Dian Bambang Trisnohadi setelah menghadiri acara Panen Madu di Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo melanjutkan agenda kunjungan kerjanya di wilayah Bali Barat yakni mengunjungi Makodim 1617/Jembrana, Selasa (2/7/2024).
Pangdam beserta rombongan tiba di Makodim 1617/Jembrana disambut Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. M. Adriansyah dilanjutkan pengalungan selendang dan pemberian buket bunga oleh Anak – anak TK Kartika VII-15 Kartika Jaya Kodim 1617/Jembrana serta menerima laporan jajar kehormatan dan tarian penyambutan dari Seka Jegog Banjar Muara Murti Desa Batuagung.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam sambutannya menyampaikan bahwa selaku Bupati kami sudah mencanangkan Jembrana itu karpet merah buat investasi, jadi kalau berbicara hari ini kita masih lemah di infrastruktur, “Di Kabupaten Jembrana terdapat ternak madu Buana Sari Yeh Sumbul yang sudah Bapak Pangdam kunjungi dimana madu tersebut merupakan madu asli dan untuk kreativitas anak-anak kita melalui UMKM dan sudah dibuatkan tempat penampungan seluruh produk UMKM di Sentra Tenun yang sudah berhasil juga dikunjungi oleh Bapak Presiden RI”, ujarnya.
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Bambang Trisnohadi didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IX/Udayana Ny. Dian Bambang Trisno Hadi Danrem 163/Wira Satya beserta rombongan menghadiri acara panen madu program unggulan ketahanan pangan yang dikembangkan oleh Kelompok Tani Lebah Madu Buana Sari bersama Kodim 1617/Jembrana di Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana.
Ketua kelompok tani Lebah Madu Buana Sari I Ketut Jiwa menyampaikan bahwa Kelompok Tani Peternakan Lebah Madu Buana yang berdiri sejak bulan Desember tahun 2019 dengan jumlah anggotanya 35 orang dan membina 6 kelompok peternak madu di wilayah Jembrana.
Kelompok tani yang didampingi Kodim 1617/Jembrana ini menunjukkan perkembangan hasil yang sangat menggembirakan. Budidaya lebah madu di Banjar Samblong ini sudah menghasilkan berbagai jenis madu diantaranya Madu Pahit, Madu Mentah dan Madu Klanceng yang memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.
Dalam sambutannya Pangdam IX/Udayana mengapresiasi program unggulan ketahanan pangan yang diinisiasi oleh Kodim 1617/Jembrana. Program ini melibatkan usaha produksi madu yang bekerja sama dengan kelompok usaha Tani Buana Sari. Upaya ini merupakan salah satu langkah strategis bagi komoditas yang sangat menjanjikan untuk mendukung ketahanan pangan lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut melalui pemanfaatan sumber daya alam yang ada.
Di damping Danrem, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Bambang Trinsnohadi disambut oleh Danyonif 741/GN Letkol Inf Sy. Gafur Thalib, S.I.P,.M.Si. beserta Prajurit Yonif 741/GN dengan penuh semangat menerima kehadiran Bapak Pangdam merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Yonif 741/GN, bertempat di Mako Yonif 741/GN.
Pada Kunjungan Kerja ini Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Bambang Trinsnohadi didampingi Danrem 163/WSA Brigjen TNI Ida Bagus Ketut Surya Wedana,S.E melaksanakan penanaman pohon advokad di depan Makoyonif 741/GN serta menyaksikan Demonstrasi Beladiri dari Prajurit Yonif 741/GN, Demonstrasi Beladiri dan Pencak Silat yang dipersembahkan merupakan gabungan dari beberapa aliran ilmu bela diri yaitu, PSHT, IKSPI, Pagar Nusa, Karate, BDT dan Sparko.
Dalam kunjungannya ini, Pangdam IX/Udayana berkenan memberikan pengarahan kepada prajurit dan persit Yonif 741/GN dimana dalam pengarahannya, menegaskan “Yonif 741/GN merupakan satuan tempur kebanggaan Kodam IX/Udayana, agar senantiasa menjaga kondisi fisik, harus membina diri dengan cara berlatih dan terus berlatih dengan menggunakan sarana dan fasilitas yang ada di satuan dengan sebaik mungkin. Pangdam IX/Udayana juga menegaskan kepada seluruh prajurit harus menabung dan selalu bersyukur sehingga akan timbul pikiran yang positif”.ucapnya. (Red/Penrem163).