YOGYAKARTA – liputanterkini.co.id | Seorang mahasiswi berusia 18 tahun yang baru saja memulai kuliahnya di semester pertama Ilmu Komunikasi Universitas Muhamadiyah Yogyakarta (UMY), membuat berita dengan peristiwa tragis yang mengguncang. Mahasiswi ini, yang tinggal di Jalan Pajajaran, Gg. Belia, No.43 RT.002/000, Desa Jagabaya II, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung, ditemukan meninggal dunia dengan dugaan bunuh diri setelah melompat dari lantai 4 gedung asrama Unires.
Kejadian memilukan ini terjadi pada tanggal 2 Oktober 2023, sekitar pukul 06.15 WIB, di halaman belakang sayap kanan gedung Y Unires Putri UMY yang terletak di Padukuhan Ngebel, Tamantirto, Kasihan, Bantul.
Menurut Kepala Bagian Humas Polres Bantul, Iptu Nengah Jeffrey, saksi pertama yang mengetahui kejadian ini adalah Ustad Talkis, yang tengah mengerjakan tugas di kantor Gedung Y Lantai Dasar Unires UMY. Suara terjatuhnya korban pertama kali terdengar oleh Ustad Talkis sebelum menemukan korban dalam posisi tertelungkup.
“Saksi mencoba mengecek kondisi korban namun sudah tidak ada respon,” jelas Iptu Jeffrey. Petugas kebersihan di kampus dipanggil untuk membantu memindahkan korban ke atas meja. Namun, mobil ambulans yang dipanggil oleh satpam kampus tak kunjung tiba.
Akhirnya, korban dibawa ke Rumah Sakit PKU Gamping menggunakan mobil milik Ustad Talkis. Meskipun denyut nadi korban masih ada saat tiba di Unit Gawat Darurat (UGD), korban kemudian dinyatakan meninggal dunia dalam waktu 3 menit.
Polisi menduga bahwa tindakan nekat korban dipicu oleh depresi. Pada malam sebelum kejadian, korban diketahui telah meminum 20 biji obat sakit kepala.
“Dugaan sementara adalah korban bunuh diri karena mengalami depresi. Sedangkan penyebab kematian korban adalah akibat membentur genting dan lantai konblok,” tambah Iptu Jeffrey.
Jenazah korban akhirnya diambil oleh keluarganya setelah menghubungi Polsek, dan dibawa ke Lampung untuk proses pemakaman pada pukul 10.00. Peristiwa ini meninggalkan kesedihan mendalam di kalangan teman-teman dan keluarga korban, serta mengingatkan pentingnya mendukung kesehatan mental di kalangan mahasiswa.**
( Bayu )