BANYUWANGI, Liputan Terkini – Guna memupuk jiwa nasionalisme generasi muda Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr. (Han) Dandim 0825 laksanakan kegiatan pemberian Materi Wawasan Kebangsaan Studium Generale Meneguhkan Peran Mahasiswa Santri Dalam Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia kepada Mahasiswa-Mahasiswi Pondok Pesantren Institut Agama Islam Darussalam (IAIDA) Blokagung dengan tema yang berlokasi di Blokagung Karangdoro Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur. Kamis (15-09-2022).
Kegiatan tersebut diikuti oleh
Rektor Iaida Dr. H. Ahmad Munib Syafa’ a, LC, M.E.I, Letkol Kav Eko Julianto Ramadhan, M.Tr (Han) Dandim 0825 Banyuwangi,
Kombes Pol Deddy Foury Millewa, S.H., S.I.K., M.I.K., Bapak Ahmad Budi Muklish, S.H. S.Hum Kasi Pidum, Pasiter Kodim 0825 Kapten Inf Edi Supriyono, AKP Puji Wahono Kapolsek Tegalsari, Pelda Mujiono Danpos Ramil 0825/23 Tegalsari, mahasiswa-mahasiswi Iaida serta tamu undangan lainnya.
Tepat pukul 09.00 WIB, Rektor Iaida Dr. H. Ahmad Munib Syafa’ a, LC, M.E.I, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M.Tr (Han) Dandim 0825 Banyuwangi tiba di Ponpes Iaida Blokagung dan langsung disambut dengan hangat oleh Dr. H. Ahmad Munib Syafa’ a, LC, M.E.I serta Dewan guru lainnya.
Rektor Iaida Dr. H. Ahmad Munib Syafa’ a, LC, M.E.I mengucapkan,”
Kami keluar besar Kampus IAIDA Blokagung mengucapkan selamat datang kepada Kapolresta Banyuwangi dan Komandan Kodim 0825. Semoga kegiatan wasbang Studium Generale Meneguhkan Peran Mahasiswa Santri Dalam Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bermanfaat dan dapat dijadikan bekal untuk para mahasiswa,”tuturnya.
Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M.Tr (Han) Dandim 0825/Banyuwangi menyampaikan,”
Mahasiswa harus mempunyai rasa ikut memiliki Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menolak dan memberantas penyebaran ajaran atau paham yang bertentangan dengan Pancasila. Membangun persaudaraan, Toleransi kerukunan dan harmoni sesuai semboyan Negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika,”ucapnya.
“Berjiwa merah putih yang selalu mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara di atas kepentingan kelompok dan pribadi, supaya persatuan dan kesatuan bangsa tetap kokoh serta Berkarakter Pancasila,”ujarnya.
“Sebagai Mahasiswa di era sekarang ini harus bijak dalam bersosial media kebenaran bukan hakiki ( Filter Bubble) apa yang dilihat di medsos belum tentu kebenarannya, mengajak kepada siswa-siswi Pondok Pesantren Iaida Blokagung dengan banyak melihat yang positif,”pungkasnya.***
(Pendim 0825)
