• Terbaru
  • Sedang tren
  • Semua
  • Berita
  • BIsnis
  • Politik
  • Sains
  • Dunia
  • Gaya Hidup
  • Tekno
Gandeng LBH RENAKTA dan Relawan, Ibu Ini Berharap Jenazah Anaknya dapat di Pulangkan ke Indonesia

Gandeng LBH RENAKTA dan Relawan, Ibu Ini Berharap Jenazah Anaknya dapat di Pulangkan ke Indonesia

6 Desember 2024
Demi Menjaga Polusi Suara, Polresta Pati Tegakkan Aturan Penggunaan “Sound Horeg”

Demi Menjaga Polusi Suara, Polresta Pati Tegakkan Aturan Penggunaan “Sound Horeg”

31 Mei 2025
Direktur Wilayah II Pemantauan dan Pengawasan Badan Gizi Nasional Resmikan SPPG Cangkring Wadaslintang Wonosobo

Direktur Wilayah II Pemantauan dan Pengawasan Badan Gizi Nasional Resmikan SPPG Cangkring Wadaslintang Wonosobo

31 Mei 2025
Kecelakaan Lalu Lintas di Torjun Sampang, Dua Korban Alami Luka Berat

Kecelakaan Lalu Lintas di Torjun Sampang, Dua Korban Alami Luka Berat

30 Mei 2025
Diskusi Sastra Palinggihan: Ketika Banyuwangi Bicara Puisi, Imajinasi, dan AI

Diskusi Sastra Palinggihan: Ketika Banyuwangi Bicara Puisi, Imajinasi, dan AI

30 Mei 2025
Dihadiri Menag RI, Vox Poin Indonesia Gelar Dialog “The Servant Leadership of Pope Francis,”

Dihadiri Menag RI, Vox Poin Indonesia Gelar Dialog “The Servant Leadership of Pope Francis,”

29 Mei 2025
Oknum Pengusaha di Duga Gelapkan Pajak Negara Hingga Puluhan Miliyar, GPN 08 Banyuwangi Minta Kanwil DJP Jatim III Cepat Ambil Tindakan

Oknum Pengusaha di Duga Gelapkan Pajak Negara Hingga Puluhan Miliyar, GPN 08 Banyuwangi Minta Kanwil DJP Jatim III Cepat Ambil Tindakan

29 Mei 2025
Banyuwangi Kembali Berduka, Seorang Warga Jambe Wangi 23 th Jadi PMI, di Kabarkan Meninggal di Taiwan

Banyuwangi Kembali Berduka, Seorang Warga Jambe Wangi 23 th Jadi PMI, di Kabarkan Meninggal di Taiwan

28 Mei 2025
BPDP Dorong Peningkatan Produksi CPO Sawit Rakyat Lewat Pengembangan SDM

BPDP Dorong Peningkatan Produksi CPO Sawit Rakyat Lewat Pengembangan SDM

26 Mei 2025
PT. Trikoja Jaya Abadi Bangun Sinergi dengan Masyarakat Gunungkidul, Buka Peluang Usaha dan Lapangan Kerja

PT. Trikoja Jaya Abadi Bangun Sinergi dengan Masyarakat Gunungkidul, Buka Peluang Usaha dan Lapangan Kerja

25 Mei 2025
RKBK Gelar Diskusi Publik, Tekankan Sinergitas Lawan Pungli di Dunia Pendidikan

RKBK Gelar Diskusi Publik, Tekankan Sinergitas Lawan Pungli di Dunia Pendidikan

23 Mei 2025
Tragis! Duel Antar Siswa SMP di Gunungkidul Berujung Maut

Tragis! Duel Antar Siswa SMP di Gunungkidul Berujung Maut

21 Mei 2025
Terkait Kasus Pembunuhan Anak di Kalibaru, LBH Renakta : Lebih Baik Membebaskan Seribu Orang Bersalah Daripada Menghukum Satu Orang Tidak Bersalah

Terkait Kasus Pembunuhan Anak di Kalibaru, LBH Renakta : Lebih Baik Membebaskan Seribu Orang Bersalah Daripada Menghukum Satu Orang Tidak Bersalah

21 Mei 2025
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Minggu, Juni 1, 2025
  • Gabung
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Liputan Terkini
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Gandeng LBH RENAKTA dan Relawan, Ibu Ini Berharap Jenazah Anaknya dapat di Pulangkan ke Indonesia

oleh admin
6 Desember 2024
di Peristiwa
0
Gandeng LBH RENAKTA dan Relawan, Ibu Ini Berharap Jenazah Anaknya dapat di Pulangkan ke Indonesia
617
SHARES
1.8k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitterhttps://wa.me/15551234567

BANYUWANGI – liputanterkini.co.id | Berita Duka, Pekerja Migran Indonesia kembali berduka, kali ini datang dari salah satu keluarga Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Eka Fitri, Pekerja Migran Indonesia (PMI) berstatus janda anak satu,
warga Dusun Krajan, Desa Wongsorejo, Kec. Wongsorejo, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur di kabarkan meninggal dunia di negara Taiwan lantaran sakit. Eka Fitri sebelumnya telah di rawat di Chiayi Chang Gung Memorial Hospital, namun nyawanya tidak terselamatkan, pada hari Rabu’ (5/12/2024) sekira  jam 20.00 waktu setempat di kabarkan meninggal dunia.

Miswati (56) warga Dusun Krajan, Desa Wongsorejo, Kec. Wongsorejo, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur ibu kandungnya, di dampingi kuasa pendampingnya dari LBH RENAKTA mengatakan bahwa anaknya telah meninggal dunia di negara Taiwan lantaran sakit kanker payudara.

“Anak saya atas nama Eka Fitri telah meninggal dunia di Taiwan lantaran sakit kanker payudara”, ucapnya. Jum’at (6/12/2024).

Anak saya menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan sejak tahun 2015 silam. Cuma satu tahun bekerja di tempat majikannya, karena tidak cocok dengan majikannya, dia kabur dari rumah majikan. Selama itu belum pernah pulang ke Indonesia, hanya nyambung lewat telpone saja, tiba-tiba pada tgl. 30 September 2024 di kabarkan telah masuk rumah sakit dan di rawat di ruang ICU. Saat itu Eka mengeluh karena kesakitan, namun apalah daya, saya tidak tahu harus berbuat apa, terangnya.

Sementara Rony, perwakilan Kantor Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipe, Taiwan di hubungi via WhatsApp membenarkan ada PMI asal Banyuwangi, Jawa Timur bernama Eka Fitri telah meninggal dunia karena sakit.

“Benar, PMI asal Banyuwangi atas nama Eka Fitri Bt Miswanto Boiman  telah meninggal dunia, yang bersangkutan sudah Overstay (Kaburan) dan sekarang jenazahnya ada di Hospital”, terang Rony.

Jika keluarga menghendaki jenazah di pulangkan ke Indonesia, maka harus menyiapkan biaya sendiri, tambahnya.

Biaya proses pemulangan jenazah dari Taiwan ke Indonesia (Jakarta) umumnya kurang lebih Rp. 150 juta rupiah, pungkas Rony.

Sementara Bagus Abu Bakar dan Wawan Hariyanto, SH dari LBH RENAKTA selaku kuasa pendamping, saat di konfirmasi menyampaikan bahwa PMI berstatus ilegal, karena sudah overstay cukup lama, dari data yang kami terima, tahun 2015 almarhumah masuk Taiwan, dan kala itu hanya 1 tahun bekerja di tempat majikan, selebihnya hingga yang bersangkutan di kabarkan meninggal dunia pada tgl. 5 Desember 2024 itu telah berstatus ilegal (Kaburan), terang Bagus.

Ditambahkan Wawan Hariyanto, SH selaku Sekjen LBH RENAKTA bahwa di karenakan PMI berstatus ilegal dan keluarga harus menyiapkan biaya sendiri sebesar kurang – lebih Rp. 150 juta rupiah, maka pihak kami dari LBH RENAKTA menggandeng rekan-rekan relawan yang di komando Miss Yuni di Hongkong kompak untuk menggalang dana guna membayar biaya pemulangan jenazah almarhumah Eka, mengingat keluarga sangat keberatan jika harus menyiapkan dana segitu besar untuk pemulangan jenazah, jelas Wawan.

Kepada seluruh masyarakat dan rekan-rekan relawan dan juga para PMI mohon bantuan do’a dan dukungannya agar proses pemulangan jenazah almarhumah Eka Fitri berjalan lancar, pungkas Wawan.*
(Tim)

Tag: Berharap AnaknyaDapat di PulangkanGandeng LBH RENAKTAKe IndonesiaRelawan
Share247Tweet154Share62Send
admin

admin

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • REDAKSI
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi
LIPUTAN TERKINI OFFICIAL

Copyright © 2021 LiputanTerkini.co.id.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI

Copyright © 2021 LiputanTerkini.co.id.

Selamat Datang kembali!

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Password yang terlupakan?

Buat akun baru!

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
Semua bidang yang diperlukan. Gabung

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Gabung
Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.