DENPASAR, liputanterkini.co.id | Peran tumbuh-tumbuhan dalam menjaga ekosistem dan kelangsungan mahluk hidup di bumi sangatlah penting untuk menjaga perubahan iklim yang terjadi. Berdasar dari pada hal tersebut, Polri menggalakkan kembali kegiatan penanaman pohon dalam rangka berkontribusi untuk mencegah perubahan iklim agar lingkungan lebih baik lagi dan lebih hijau.
Berkaitan dengan hal tersebut juga, Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. Ida Bagus Kade Putra Narendra, S.I.K., M.Si., didampingi oleh Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ny. Ira Ida Bagus beserta seluruh PJU Polda Bali yang hadir pada Penanaman Pohon di Indonesia Secara Serentak, yang bertempat di Pantai Mertasari, Sanur, Rabu (23/8/2023).
Dalam kegiatan penanaman pohon yang juga termasuk dalam rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 dan juga persiapan HUT HKGB ke-71 ditahun 2023, terdapat sebanyak 78 ribu pohon serentak ditanam oleh personel Polri, mulai dari tingkat Mabes Polri hingga polda, polres, dan polsek jajaran seluruh Indonesia.
Kabid Humas Polda Bali Kombes. Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan penanaman pohon serentak yang bertajuk Polri Lestarikan Negeri, Penghijaun Sejak Dini yang dilaksanakan ini merupakan gagasan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dan ditargetkan untuk menanam 1 juta pohon hingga nanti sampai bulan Oktober 2023.
”Kegiatan penanaman pohon yang dilaksanakan secara serantak diseluruh jajaran Polri dari tingkat Mabes sampai dengan Polsek merupakan gagasan langsung dari bapak Kapolri. Sedangkan untuk Polda Bali sendiri, secara keseluruhan dari tanggal 18 sampai 23 Agustus 2023, Polda Bali dan Polres Jajaran telah menanam pohon sebanyak 40 ribu pohon,” ujarnya.
Kabid Humas juga menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan ini diharapkan dapat memberi dampak positif pada kelestarian lingkungan, peningkatan oksigen alami bersih dan tanpa polusi udara. ” Diharapkan hal ini memberi dampak positif pada kelestarian lingkungan seperti meningkatkan indek kesehatan negara dengan mengurangi polusi atau pencemaran udara dan dapat memberi nilai tambah kepada masyarakat kita secara langsung maupun tidak langsung untuk generasi selanjutnya,” imbuhnya.
Untuk diketahui bahwa, perubahan iklim yang terjadi akhir-akhir ini karena jumlah pohon yang berkurang akibat dari pembalakan liar, sehingga emisi gas rumah kaca menyelubungi Bumi, mengakibatkan panas matahari pun terperangkap. Hal ini menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim. Sehingga dengan kegiatan penghijauan atau penanaman pohon ini merupakan momentum bagi seluruh anggota Polri untuk bisa berkontribusi di tengah perubahan iklim global.**
(Hms/Echa)
