ACEH TENGAH – liputanterkini.co.id | Lagi – lagi peristiwa tragis dan menggegerkan Aceh kembali terjadi. Kali ini kabarnya seorang santri Asal Aceh Tengah yang berada di salah satu pesantren di Langkat, Sumatera Utara telah di siksa temannya dengan cara di bakar. Akibatnya kondisi korban sangat memperihatinkan.
Tak terelakkan, santernya kabar tersebut pun mengundang perhatian di kalangan aktivis di Aceh, salah satunya ketua LBH RENAKTA Bakti Nusantara Perwakilan Aceh.
Adanya berita yang menghebohkan itu, Saiful Amri, Ketua LBH RENAKTA Bakti Nusantara DPW Aceh memberikan tanggapan keras atas peristiwa tragis yang menimpa santri asal Aceh Tengah di Langkat, Sumatera Utara (Sumut) berinisial AAR (19) yang diduga dibakar temannya itu.
Kami meminta polisi mengusut tuntas kejadian ini termasuk dugaan kelalaian pihak pesantren hingga terjadi peristiwa keji itu, kata Saiful dalam keterangannya, Minggu (6/10/2024).
Hal itu di lakukan, kata dia, agar menjadi efek jera bagi para pelaku. Para pelaku dengan perbuatan kejinya itu, layak di hukum seberat-beratnya, tegasnya.
Sebelumnya, seorang santri berinisial AAR, warga Desa Jaluk, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah terpaksa harus dirawat di rumah sakit setelah mengalami luka bakar hingga 85 persen di tubuhnya, pada Sabtu 5 Oktober 2024.
AAR (19) mondok di pesantren An-Nur, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat Sumatera Utara.
Diduga pelaku merupakan teman satu pesantren dengan korban. Pelaku menyiksa korban diduga dengan cara menyiram bensin pada bilik kamar korban hingga mengakibatkan kebakaran dan tubuh korban terbakar, pungkas Saiful.*
(Tim)