LABUHANBATU, liputanterkini.co.id – Usai menyandang gelar juara pertama Kampung Keluarga Berkualitas (KB) tingkat propinsi Sumatera Utara, kini Kabupaten Labuhanbatu memiliki target menduduki tingkat pertama nasional pada penilaian kampung KB.
Tekat tersebut diperkuat dengan adanya dukungan dari Bupati Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga MKM melalui Asisten I Pemerintahan dan Kesra Sekdakab Labuhanbatu Drs.Sarimpunan Ritonga,M.Pd pada saat mendampingi tim verifikasi lomba penguatan kampung KB di Rumah data KB Desa Pondok Batu Kecamatan Bilahulu Kabupaten Labuhanbatu Kamis (29/3/2023).
Acara yang dihadiri masyarakat yang tergabung dalam pokmas dan Pokja tersebut, turut dihadiri Ketua Tim verifikator lomba penguatan Kampung KB provinsi Sumatera Utara, Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara Rugun Ulina Simarmata, S. Sos, para Kepala OPD Terkait, Camat Bilahulu, Babinsa Bilahulu, Bhabinkamtibmas Pondok Batu, Ketua TP.PKK Kecamatan Bilahulu, Kepala Desa Pondok Batu, Kepala Dusun se- Desa Pondok Batu, Ketua Pokja KB, dan masyarakat sekitar serta para undangan.
Diawali dengan ucapan selamat datang kepada tim verifikator lomba penguatan Kampung keluarga berkualitas Provinsi Sumatera Utara, Drs. Sarimpunan berharap Desa Pondok Batu menjadi Kampung keluarga berkualitas terbaik untuk Provinsi Sumatera Utara dan menduduki peringkat pertama untuk penilaian di tingkat nasional.
Program Kampung keluarga berkualitas ini merupakan program unggulan di era pemerintah saat ini, harapannya adalah pembangunan dimulai dari daerah-daerah pinggiran dalam kerangka negara kesatuan sehingga akan terwujud percepatan proses pembangunan melalui intervensi yang dilakukan berbagai pihak yang saling bersinergi.
Menurut Sarimpunan, Kampung keluarga berkualitas bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau desa melalui program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana serta pembangunan sektor terkait dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas.
Intervensi pengembangan Kampung KB dari lintas sektor diharapkan untuk dimensi pembangunan agar masyarakat merasakan manfaat dari pengembangan Kampung KB, program ini merupakan kegiatan yang dilakukan dari oleh dan untuk masyarakat. Pemerintahannya memfasilitasi akan tetapi masyarakat lah sebagai pelaku dan penentu pembangunan.ucap Sarimpunan.
Sebagai langkah untuk meningkatkan capaian target nasional terbaik pertama pemerintah daerah melalui organisasi perangkat daerah yang terkait akan terus berupaya melakukan berbagai intervensi untuk mengurai permasalahan yang dihadapi masyarakat. Untuk itu mari kita kerjasama dan sama-sama bekerja demi terwujudnya masyarakat yang sejahtera.
Mengakhiri pidatonya Drs.Sarimpunan menyebutkan pengembangan Kampung keluarga berkualitas di Kabupaten labuhan ini mengusung tema tersedianya pos terintegrasi, yaitu posyandu, dan Bina Keluarga balita. Poster integrasi ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat terutama yang memiliki balita dalam rangka percepatan penurunan stunting hal ini dilakukan untuk membantu para calon orang tua dan orang tua yang memiliki anak usia 0 sampai dengan 5 tahun agar memahami proses pertumbuhan terutama 1000 hari pertama kehidupan. ” Mari kita tingkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar budayakan kembali semangat gotong royong untuk bersama-sama membolong Labuhanbatu tercinta.pungkasnya.
Acara yang dirangkai dengan pemberian KIA dan Akte Kelahiran tersebut di isi dengan presentase laporan kampung KB oleh fasilitator H.Faridul Azwar,S.Pd, dilanjutkan dengan diskusi serta tanya jawab bersama tim verifikator provinsi Sumatera Utara Reza.
Yang mana dikesempatan itu, Reza mengajak seluruh masyarakat pondok batu tetap berkomitmen menjaga program yang telah berjalan sehingga Desa pondok batu bisa menduduki tingkat pertama di Provinsi Sumatera Utara.” Semoga lebih baik lagi dan bisa menduduki peringkat di tingkat nasional”, ujarnya.**
(Julip)
