• Terbaru
  • Sedang tren
  • Semua
  • Berita
  • BIsnis
  • Politik
  • Sains
  • Dunia
  • Gaya Hidup
  • Tekno
Jelang Pemilu 2024, Komunikasi Politik Harus Melahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang Pemilu 2024, Komunikasi Politik Harus Melahirkan Pemimpin Berkualitas

29 Desember 2022
Dukung Kamseltibcar Lantas Nasional, Polres Sampang Mulai Tertibkan Truk ODOL

Dukung Kamseltibcar Lantas Nasional, Polres Sampang Mulai Tertibkan Truk ODOL

13 Juni 2025
Lapas Kelas IIA Salemba Kembangkan Budidaya Ayam Kampung dengan Mesin Penetas

Lapas Kelas IIA Salemba Kembangkan Budidaya Ayam Kampung dengan Mesin Penetas

12 Juni 2025
Proses Pemulangan Jenazah WAGINI, LBH RENAKTA : Prosesnya Tak Mudah, Pihak Otoritas Taiwan Minta Sample DNA

Proses Pemulangan Jenazah WAGINI, LBH RENAKTA : Prosesnya Tak Mudah, Pihak Otoritas Taiwan Minta Sample DNA

11 Juni 2025
Sambangi Panti Jompo, Kapolresta Banyuwangi: Ini Bukan Soal Jabatan, Tapi Soal Hati

Sambangi Panti Jompo, Kapolresta Banyuwangi: Ini Bukan Soal Jabatan, Tapi Soal Hati

11 Juni 2025
Misteri! Dalang Pengrusakan Lahan HGU PTPN I Regional 5 Kaligedang Belum Terungkap

Misteri! Dalang Pengrusakan Lahan HGU PTPN I Regional 5 Kaligedang Belum Terungkap

7 Juni 2025
Kunjungan ke Makodim 0825/Banyuwangi, LBH RENAKTA Presentasikan Gagasan Program Kerja

Kunjungan ke Makodim 0825/Banyuwangi, LBH RENAKTA Presentasikan Gagasan Program Kerja

5 Juni 2025
LBH Digitek Desak Pemerintah Tindak Tegas Mafia Tanah di Kasus RS PON

LBH Digitek Desak Pemerintah Tindak Tegas Mafia Tanah di Kasus RS PON

3 Juni 2025
UMUKA dan Polri Melakukan MOU, Wujud Komitmen Polri Dalam Mendukung Program 4 Asta Cita Pemerintah RI

UMUKA dan Polri Melakukan MOU, Wujud Komitmen Polri Dalam Mendukung Program 4 Asta Cita Pemerintah RI

3 Juni 2025
Seleksi Terpadu Penerimaan Polri T.A 2025, 10 Calon Taruna dan 118 Calon Bintara Ikuti Tes Kesehatan Lanjutan di Yogyakarta

Seleksi Terpadu Penerimaan Polri T.A 2025, 10 Calon Taruna dan 118 Calon Bintara Ikuti Tes Kesehatan Lanjutan di Yogyakarta

3 Juni 2025
MJKS Datangi Kemendikti Saintek dan KPK Serahkan Dokumen Dugaan Korupsi LPPM Unsrat

MJKS Datangi Kemendikti Saintek dan KPK Serahkan Dokumen Dugaan Korupsi LPPM Unsrat

2 Juni 2025
Lahirnya Pancasila, Ketua LBH RENAKTA : Simbol Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Lahirnya Pancasila, Ketua LBH RENAKTA : Simbol Persatuan dan Kesatuan Bangsa

1 Juni 2025
Demi Menjaga Polusi Suara, Polresta Pati Tegakkan Aturan Penggunaan “Sound Horeg”

Demi Menjaga Polusi Suara, Polresta Pati Tegakkan Aturan Penggunaan “Sound Horeg”

31 Mei 2025
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Sabtu, Juni 14, 2025
  • Gabung
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Liputan Terkini
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Jelang Pemilu 2024, Komunikasi Politik Harus Melahirkan Pemimpin Berkualitas

oleh admin
29 Desember 2022
di Bali, Politik
0
Jelang Pemilu 2024, Komunikasi Politik Harus Melahirkan Pemimpin Berkualitas
508
SHARES
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitterhttps://wa.me/15551234567

DENPASAR, Liputan Terkini – Tahapan Pemilu 2024 mulai memanaskan situasi politik nasional hingga daerah. Berbagai komunikasi politik terus dibangun elite parpol untuk menuntaskan visi menang pada Pemilu 2024. Seperti apapun komunikasi politik itu dibangun, tentu harus memiliki tujuan yang baik.

Khususnya dalam ranah proses komunikasi, tentu tokoh-tokoh politik harus mampu melakukannya untuk tujuan-tujuan yang tidak mengorbankan kepentingan dan keutuhan negara, dengan bersama-sama mewujudkan proses pemilu yang santun. Sehingga Pemilu 2024 nanti melahirkan pemimpin yang berkualitas dan berintegritas.

Situasi politik terkini dan bagaimana membangun komunikasi politik itu, menjadi pembahasan menarik dalam Talk Show yang digelar Mahasiswa Pascasarjana Ilmu Komunikasi Hindu UHN IGB Sugriwa Denpasar Angkatan 2021 di Gedung Lantai II Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Bali, Rabu (28/12). Talk Show edisi pertama ini, mengambil tema “Komunikasi Politik Menjelang Pemilu 2024, Pemilu Santun Lahirkan Pemimpin Berkualitas dan Berintegritas”.

Tema ini dianggap relevan, ditengah situasi politik saat ini yang cenderung dominan memainkan propaganda negatif atau black campaign terhadap lawan politiknya.

Menariknya, Talk Show yang dipandu salah satu mahasiswa Nyoman Gauraviana Dewi, S.E., menghadirkan tiga narasumber berbeda latar belakang. Antara lain, Ketua KPID Bali I Gede Agus Astapa, S.Sos, S.I.Kom., M.M, A.A Gede Raka Nakula, S.H.,M.H., dari Anggota KPU Provinsi Bali (Divisi Hukum dan Pengawasan) dan AKBP I Wayan Sumara, S.Sos., M.Si., Kasubdit I Ditintelkam Polda Bali. Ketiga dimohon sebagai narasumber agar tema ini, mampu dibedah dari tiga sudut pandang berbeda, baik dari kepentingan penyelenggara seperti KPUD Bali, dari sisi pengawasan kampanye di media massa oleh KPID Bali dan dari sisi potensi konflik dan antisipasinya dari Ditintelkam Polda Bali.

Raka Nakula dari paparannya, banyak mengungkap kesiapan KPUD Bali dalam mengikuti setiap tahapan Pemilu 2024. Dimana saat ini, KPU Bali sudah mulai disibukkan dengan proses pendaftaran yang dilakukan para calon Anggota DPD RI dapil Bali. Selain itu, dalam mendukung persiapan pelaksanaan pemilu, KPU Bali juga sedang melakukan perekrutan PPK dan PPS di seluruh Bali. Maka, dia pun mengaku antusias dengan pelaksanaan talk show ini, karena sejalan dengan tugas-tugas penyelenggara pemilu, tidak hanya komisioner tetapi juga para PPK dan PPS ini.

“Dulu kita sebagai penyelenggara harus menjauh dari elite parpol agar terkesan tetap netral, tetapi sekarang itu justru situasinya terbalik. Kita harus membangun komunikasi yang harmonis, perlakuan antara yang tokoh satu dengan tokoh yang lainnya harus sama dalam berkomunikasi. Disini tantangannya sekarang,” terang mantan Ketua KPU Badung ini.

Disisi lain, Ketua KPID Bali Agus Astapa, juga banyak berbagi pengalamannya dalam komunikasi politik. Dari sudut pandang penyiaran, dia menegaskan sudah melakukan langkah-langkah antisipasi. Termasuk menjalin kerjasama dengan KPU Bali, untuk mempermudah pemantauan iklan-iklan politik yang berbau kampanye. Termasuk, bagaimana sebaiknya iklan kampanye dan proses sosialisasi penyelenggaraan pemilu 2024 di media TV dan Radio itu tayang, agar efektif menggugah para pemilih pemula untuk ikut serta dalam pemilu nanti. Sebab, meningkatkan partisipasi pemilih menjadi PR besar KPU dalam pemilu.

“Saya pastikan kalau di televisi dan radio itu pengawasannya sangat ketat, karena aturan yang terkait juga sudah sangat jelas. Justru nanti yang sulit dikendalikan itu, adalah pengawasan di media sosial, karena itu sudah bukan ranah penyiaran, yang menjadi domain kami,” tegas mantan jurnalis ini.

Sementara AKBP I Wayan Sumara, lebih banyak membedah persoalan ini dari langkah-langkah deteksi dini, potensi konflik yang terjadi akibat komunikasi politik yang berniat negatif. Akan seperti apa pelaksanaan Pemilu 2024, sudah dipetakan dari awal, untuk mencegah letupan potensi konflik yang terjadi di setiap wilayah. Dia juga berkaca dari pelaksanaan Pemilu 2019 dan diperkirakan potensi konflik, dalam Pemilu 2024 dikhawatirkan lebih buruk dari pemilu sebelumnya. Dia sependapat, komunikasi politik harus dibangun berdasarkan tujuan bersama untuk mewujudkan politik yang santun, guna melahirkan pemimpin yang berkualitas dan berintegritas. Namun, seperti apa pemimpin yang berkualitas dan berintegritas itu harus dijabarkan lebih lanjut dan diuji kepada para tokoh yang berpotensi memimpin setelah Pemilu 2024.

“Kalau saya merumuskan pemimpin yang ideal itu dalam 4 O. Satu, Otak (kemampuannya jelas), Otot (sehat jasmani rohani), Orang (punya massa yang jelas) dan Ongkos (punya modal politik). Jangan jadi pemimpin buat cari kekayaan, salah itu. Pemimpin itu harus selesai dengan segala urusan personalnya. Kalau tidak memenuhi ke empatnya, ada O yang terakhir oyongang ragane (lebih baik diam),” tutup AKBP Sumara.**
(Echa/Hms)

Tag: Jelang Pemilu 2024Komunikasi Politik
Share203Tweet127Share51Send
admin

admin

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • REDAKSI
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi
LIPUTAN TERKINI OFFICIAL

Copyright © 2021 LiputanTerkini.co.id.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Beranda
  • Nasional
    • Hukum & Kriminial
    • Peristiwa
  • Berita
  • Tekno
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • REDAKSI

Copyright © 2021 LiputanTerkini.co.id.

Selamat Datang kembali!

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Password yang terlupakan?

Buat akun baru!

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
Semua bidang yang diperlukan. Gabung

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Gabung
Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan terhadap penggunaan cookie. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami.