Gunungkidul, DIY – liputanterkini.co.id | Pada hari Selasa, 6 Februari 2024, PPJI Gunungkidul yang dipimpin oleh Wanto menggelar audensi dengan Kepala Dinas Perdagangan. Wanto menyampaikan terima kasih atas respon cepat dalam menerima audensi. Dalam pertemuan tersebut, PPJI Gunungkidul menyampaikan beberapa usulan, termasuk pembinaan dan pengembangan promosi produk melalui pameran serta fasilitasi pembiayaan untuk UMKM kuliner.
Kepala Dinas Perdagangan, Kelik Yunianto, menjelaskan bahwa dinasnya berusaha mendukung UMKM dengan menjaga stabilitas harga bahan pokok dan terlibat dalam promosi produk. Yunianto juga mengungkapkan harapannya untuk bisa merangkul dan menggandeng pelaku UMKM agar mereka bisa maju dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Gunungkidul. Program-program bimtek dan dukungan dalam pemasaran digital marketing juga menjadi fokus dalam mendukung kemajuan UMKM di daerah tersebut.
Yunianto menekankan prinsip Dinas Perdagangan untuk menjaga harga bahan pokok stabil, mendukung produksi UMKM, dan terlibat dalam program-program pengembangan. Beliau menyatakan bahwa pihaknya berharap dapat merangkul para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk-produk mereka secara lebih luas.
Dalam audensi tersebut, PPJI Gunungkidul juga mengajukan harapan terkait stabilitas harga menjelang Hari Raya, termasuk jaminan ketersediaan barang kebutuhan pokok dan pengendalian harga serta stok barang. Harapan tersebut diterima dengan serius oleh Kepala Dinas Perdagangan, yang berkomitmen untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan tersebut.
Yunianto menuturkan bahwa Dinas Perdagangan akan mempertimbangkan program-program yang diajukan oleh PPJI Gunungkidul, termasuk keterlibatan mereka dalam bimtek dan dukungan pemasaran digital. Program tersebut diharapkan dapat membantu UMKM dalam mengembangkan kualitas produk, meningkatkan produksi, dan membuka peluang ekspor-impor.
Pertemuan ini diakhiri dengan harapan bersama untuk kolaborasi yang berkelanjutan antara Dinas Perdagangan dan PPJI Gunungkidul demi mendukung pertumbuhan dan kemajuan UMKM di wilayah tersebut.
( Bayu )