GUNUNGKIDUL, DIY – Liputanterkini.co.id | Pulegundes I, Kelurahan Sidoharjo, Gunungkidul, menjadi saksi dari pelaksanaan panen bawang merah perdana yang berhasil diselenggarakan (18 Juli 2023). Program ini merupakan bagian dari pemanfaatan Tanah Kas Kelurahan melalui BKK Dana Keistimewaan Tahun Anggaran 2023.
Acara panen bawang merah dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Paniradya Kaistimewan, Dinas Pertaru DIY, Bupati Gunungkidul, Ketua DPRD Gunungkidul, Dinas Pertaru Kabupaten Gunungkidul, Bappeda, Dinas Pertanian, Panewu Tepus, BPP Kapanewon Tepus, Lurah Sidoharjo beserta pamong, Bamuskal Sidoharjo, dan petani yang menjadi pemanfaat Tanah Kas Kalurahan.
Tahun 2023 merupakan tahun kedua penyelenggaraan panen bawang merah di Kalurahan Sidoharjo. Sebelumnya, pada tahun 2022, hasil panen bawang merah telah memberikan keberhasilan yang cukup membanggakan. Hal ini menjadikan Kelurahan Sidoharjo dipercaya lagi untuk menerima Dana Keistimewaan Tahun 2023.
Dalam sambutannya, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, mengucapkan terima kasih kepada Kelurahan Sidoharjo, Ketua DPRD Gunungkidul, dan seluruh perangkat yang terlibat dalam program ini. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada komunitas-komunitas yang turut memberikan bantuan melalui dana keistimewaan. Bupati Gunungkidul berharap program ini tidak hanya berhenti sampai di sini, melainkan dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat yang lebih luas.
Lurah Sidoharjo juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang masih diberikan kepada Kelurahan Sidoharjo dalam memanfaatkan Tanah Kas Desa melalui BKK Danais. Ia berharap bantuan ini dapat terus berlanjut karena telah membawa dampak positif bagi kesejahteraan para petani. Meskipun hasil panen tahun ini tidak mencapai maksimal karena kendala rumput liar dan cuaca yang tidak menentu, Lurah tetap optimis bahwa tahun depan akan menjadi lebih baik.
Panen bawang merah di Kelurahan Sidoharjo merupakan contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menciptakan peluang ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan petani. Diharapkan program ini dapat memberikan inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk mengembangkan potensi pertanian lokal.
( Bayu / Kal Sidoharjo)