GIANYAR, Liputan Terkini – Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Polsek Ubud Aiptu I Made Widastra melaksanakan kegiatan Ngayah membuat Ulam Caru di Balai Banjar Demayu Tewel Singakerta. Selasa, (28/02/23).
Kegiatan ngayah merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh masyarakat khususnya masyarakat yang beragama Hindu. Ngayah adalah sebuah kearifan lokal yang ada, tumbuh dan berkembang di Bali. Bahkan budaya ngayah hingga saat ini masih dijalankan dan tidak luntur ditelan zaman. Ngayah merupakan istilah bagi seseorang ataupun kelompok yang bekerja dengan tulus ikhlas tanpa mendapatkan imbalan secara material.
Sementara itu bersinergi dengan masyarakat Banjar Demayu Tewel, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Aiptu I Made Widastra melaksanakan Ngayah membuat Ulam Caru yang wajib dilaksanakan oleh masyarakat Desa Adat Demayu setiap setahun sekali pada saat hari anggar kasih memasuki Sasih kesanga menjelang hari raya Nyepi tahun saka 1944.
Dalam kesempatan tersebut Bhabin juga menghimbau warganya untuk selalu bersama-sama menjaga keamanan di desa serta selalu waspada dengan cuaca yang ekstrim. Selain itu Bhabin Desa Singakerta juga menghimbau warganya untuk tidak bermain HP saat cuaca hujan disertai petir karena dapat membahayakan diri sendiri dan juga orang lain.
Ditempat terpisah Kapolres Gianyar AKBP I Made Bayu Sutha Sartana, S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Ubud Kompol I Gusti Ngurah Yudistira, S.H.,M.H., mengatakan bahwa kehadiran Polri ditengah-tengah masyarakat dapat memberikan rasa aman dan nyaman di desa.
“Melalui Bhabinkamtibmas kami selalu memberikan pelayanan dengan hadir ditengah-tengah kegiatan masyarakat,” ucap Kapolsek.**
(Echa/Hms)