SURABAYA, Liputan Terkini – Surabaya merupakan salah satu kota tingkat kepadatan arus lalu lintas tertinggi di Provinsi Jawa Timur. Tak terelakkan, selama ini angka kecelakaan pun cukup tinggi. Namun semua telah berubah ketika Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di berlakukan.
Dimana bagi siapapun yang melakukan pelanggaran akan diberitahu melalui e-mail atau dikirim langsung ke rumah.
Hari ini, Kasat Lantas Polrestabes Surabaya bersama Wakasat Lantas dan KBO Lantas Polrestabes Surabaya mengikuti kegiatan siaran live di radio Suara Surabaya.
Bertempat di Studio Radio Suara Surabaya Center, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jum’at (4/11/2022) pukul 10.00 Wib.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, Kompol Arif Fazlurrahman, S.H, S.I.K, M. Si menyampaikan alhamdulillah, jumlah angka kecelakaan di kota Surabaya menurun.
“Alhamdulillah tren angka kecelakaan dan jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan di Kota Surabaya semakin menurun”, ungkap Kasat.
Atas nama Sat Lantas Polrestabes Surabaya, saya mengucapkan terima kasih bahwasannya warga Kota Surabaya sudah lebih sadar, lebih tertib dan lebih perduli akan peraturan dan keselamatan berlalu lintas.
Sekali lagi matur suwun dulur…..!, tambah Arif.
Tingkat pelanggaran di lokasi-lokasi tetap kamera ETLE STATIS juga
menurun, artinya masyarakat lebih paham dan tertib di bawah pengawasan, pungkasnya.**
(Red)